Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD (dua kiri) didampingi Staf Khusus Menhan Bidang Ekonomi, Adnan Ganto, dan Pj Rektor Unsyiah, Samsul Rizal melakukan pertemuan dengan unsur pimpinan Harian Serambi Indonesia saat berkunjung ke Kantor Serambi di Meunasah Manyang PA, Aceh Besar, Jumat (31/8). SERAMBI/M ANSHAR |
Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD di sela-sela kunjungannya ke Aceh pada hari Jum’at tanggal 31 Agustus 2012, dimana dalam pembicaranya yang dianggap penting untuk dicatat, yaitu:
- Era kebangkitan Aceh akan berlangsung dibawah kepemimpinan GubernurAceh dan Wakil Gubernur Aceh yang baru (dr. Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf-pen).
- Kondisi Aceh yang semakin kondusif, demokrasi yang terus membaik akan mendorong percepatan pembangunan Aceh.
- Percepatan pembangunan Aceh dikarenakan daerah ini memiliki kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.
- Banyak tokoh Aceh yang mewarnai perjalanan dan pembangunan negeri ini," ujarnya, kemarin.
- Untuk kedepan pemimpin Aceh harus menggali potensi SDM Aceh memiliki kekuatan luar biasa sebagai landasan pembangunan Aceh nanti.
- Intelektual Muslim Aceh banyak mempengaruhi pemikiran dan arah pembangunan bangsa ini.
- Mahfud menyarankan kepada rakyat Aceh untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan agar kebangkitan Aceh dapat diwujudkan. "Semua syarat untuk maju dan bangkit dimiliki oleh Aceh.
- Yang paling penting adalah mensinergikan program-program pemerintah Aceh dengan pemerintah pusat agar percepatan pembangunan Aceh dapat diwujudkan.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BMUN) Dahlan Iskan (kiri), Gubernur Aceh Zaini Abdullah (tengah) berbincang sambil berjalan menuju tempat istirahat Arun, di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh. Sabtu (1/9). Menteri BUMN dan pemerintah Aceh sepakat menghidupkan kembali dua proyek vital yang tutup yakni, PT Kertas Kraf Aceh dan PT. Asean Aceh Fertilizer untuk pertumbuhan ekonomi Aceh. ANTARA/Rahmad |
Sementara Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan dalam pertemuannya di Universitas Almuslim (Unimus) Peusangan, Kabupaten Bireuen, Nanggroe Aceh Darussalam pada hari Sabtu tanggal 01 September 2012. Kedatangan Dahlan Iskan dan rombongannya sekitar pukul 11.00 wib dengan tujuan merintis kerja sama dengan sejumlah BUMN yang hendak membantu program kebun pertanian Unimus sekitar 200 hektare di desa Blang Mane, Peusangan Selatan, Bireuen tersebut. Namun dalam pembicaraannya itu terdapat sejumlah poin untuk Aceh yaitu:
- PT Arun, PT Kertas Kraft Aceh (KKA), dan PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) di wilayah Aceh Utara/Lhokseumawe ia berjanji akan diaktifkan lagi.
- PT Arun akan dialihkan menjadi terminal elpiji untuk wilayah Aceh dan Sumatera Utara, sedangkan PT KKA untuk tahap awal difungsikan sebagai pemasok listrik. PT PIM sendiri tetap sebagai pabrik pupuk.
- PLTA Peusangan sedang dikerjakan rekanan dan nantinya akan memasok listrik berkapasitas 85 Megawatt untuk Aceh
Itulah hasil pembicaraan kedua pejabat negara tersebut disela-sela kunjungannya ke Nanggroe Aceh Darussalah yang dianggap penting untuk di catat .
Oleh Safrizal
Referensi:
Tidak ada komentar: