[Bupati Terpilih Aceh Utara di Lantik], Jangan Sampai Rakyat di Lantak

H. Muhammad Thaib [kanan]
Bupati terpilih pada pilkada 9 April lalu  H. Muhammad Thaib dan wakilnya Drs. Muhammad Jamil M.kes, hari ini dilandik di gedung DPR Kabupaten Aceh Utara, Kamis (5/7).
Kedua Pasangan tersebut maju melalui melalui Partai Politik lokal [Partai Aceh] memperoleh dukungan sebayak 174.503 suara (64.18 Persen). Sementara pasang lain seperti Fajri M Kasim/Muchtar A. Al Khutby memperoleh 14.75 suara (5,43 persen). Husnan Harun/T. Muttaqin memperoleh 12.807 suara (4.71 persen), Umar HN/Bakhtiar memperoleh 12,807 suara (0.94 Persen).

Selanjutnya Ilyas A, Hamid/Abd Mahmudi S,Ag memperoleh 8.632 suara (3.17 persen), Marzuki Abdullah/Nuraini Maida 18184 suara (6.69) persen,  Martunis Hamzah/ Mustafa Arba memperoleh 2.541 suara (0,93 persen).

Sedangkan Misbahul Munir/Mansur 7863 suara (2.89 persen), Prof. A. Hadi Arifin/Ridwan Lidan, memperoleh 9457 suara (3,48 persen) dan H. Sulaiman Ibrahim/T Syarifuddin yang diusung 19 partai politik memperoleh 20.693 suara (7,61 persen).

Dimana jumlah suara tersebut semua berasal dari 377.780 DPT, sedangkan yang memberikan hak suara sah 271.899 orang,

Seperti di beritakan harian media online Warta Aceh pada 15 April 2012 bahwa Ketua KIP Aceh Utara Muhammad SE, Ak mengatakan, jumlah semua DPT dari 27 kecamatan 377.780 orang.
“Yang memberikan hak pilih untuk Bupati/Wakil bupati dan Cagub/Cawagub, 288.979 orang, terdiri dari 1.112 TPS yang ada di kecamatan di Aceh Utara. Sedangkan yang tidak mengunakan hak pilih 89.031 orang. Dengan demikian kita sudah ada calon sah yakni calon pasangan bupati/wakil Aceh Utara H. Muhammad Thaib/Muhammad Jamil dalam rapat pleno tadi,” sebut Muhammad.
Jadi, mulai hari ini [setelah pelantikan]  H. Muhammad Thaib dan wakilnya Drs. Muhammad Jamil M.kes sah menjadi bupati dan wakil bupati kabupaten Aceh Utara untuk masa bakti lima tahun kedepan [2012-2017].

Oleh karena itu kita harapkan dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat, terutama pertumbuhan ekonomi, pendidikan, melanjutkan pembangunan, menyediakan lapangan pekerjaan untuk rakyat  sebagai wujud mengentaskan kemiskinan dan pengangguran, meningkatkan pelayanan kesehatan yang baik, dan kita harapkan dapat berkerjasama dengan semua pihak baik mahasiswa, ulama, pemuda, serta tak terkecuali dengan tacholder di lingkungan Kabupaten Aceh Utara khususnya dalam mensejahterakan masyarakat.

Jangan samapai H. Muhammad Thaib dan wakilnya Drs. Muhammad Jamil M.kes setelah di lantik kemudian melantak rakyat, seperti yang terjadi sebelumnya terhadap rakyat Aceh Utara, khususnya kasus bobolnya kas Kabupaten Aceh Utara sebesar Rp. 220 Milyar yang disimpan di Bank Mandiri Jelembar Jawa Barat, yang terdakwa mantan Bupati Aceh Utara Ilyas A Hamid dan Wakilnya Syarifuddin SE.

Sekedar diketahui bahwa Ilyas A Hamid dan Syarifuddin SE merupakan pasangan yang memenangi pilkada Aceh Utara pada tahun 2006 yang didukung masyarakat dan mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

Pernyataan Safrizal [Ketua Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik Universitas Malikussaleh- HIMIPOL UNIMAL]

Related News

Tidak ada komentar:

Leave a Reply